Seperti yang telah saya janjikan pada postingan sebelumnya, Mengenal Linux, dan ada permintaan dari beberapa teman untuk mem-posting-kan something cool dari Linux. (Kali ini saya akan membahas Linux Ubuntu.) Dan berhubung teman itu (tidak perlu saya sebutkan namanya) adalah salah satu sahabat dekat saya yang selalu ada saat suka maupun duka (halah... apa'an sih...)
Mungkin postingan kali ini spesial untuk dia. (Lebay bin Alay). Kembali ke benang merah....
Mungkin postingan kali ini spesial untuk dia. (Lebay bin Alay). Kembali ke benang merah....
Sekedar informasi, pertama kali yang membuat saya tertarik pada Ubuntu adalah tampilannya. Ya, efek-efek dari ubuntu menurut saya sangat menarik dan mempesona. Namun setelah menggunakan lebih lanjut, jauh lebuh dalam dan jauh lebih lelap dari sebelumnya, Ternyata tidak hanya tampilan-tampilannya saja, namun juga beberapa kemudahan dalam menginstal Aplikasi-aplikasinya. Yaitu cukup ke Ubuntu Software Center yang sudah ada di Main Menu. Selain itu Linux juga menuntut kita untuk pintar, karena beberapa perintah harus menggunakan source code atau utilitas-utilitas melalui terminal. Tidak bisa dipungkiri, mugnkin kita tidak dapat terlepas begitu saja dari jendela(baca=windows), Karena dia telah mengenalkan kita pada komputer pertama kali. Terimakasih pada om Bill Gates. Salah satu alasan mengapa kita sulit meninggalkan jendela adalah karena kita telah terbiasa mengunakan Aplikasi-aplikasi yang di milikinya. Namun jangan khawatir, Ubuntu memiliki Aplikasi padanannya, jika Anda kurang puas dengan aplikasi padanan tersebut, Anda dapat menggunakan Wine untuk menggunakan aplikasi windows di Ubuntu Anda.
Dibawah ini ada ebook bagi para pengguna Ubuntu, semoga bermanfaat.
0 commen:
Post a Comment